Skip to main content

About Time

I thought I can easily writing the entry in English. Namun, sepertinya sulit, haha. Jadi, saya akan menulis dengan Bahasa saja.

Ini tentang waktu.

Waktu memiliki banyak companion. Dia memiliki waktu pagi, agak siang, siang sekali, sore, malam, larut, dini hari, dan berbagai sebutan lainnya. Dari berbagai jenis waktu itu, diisi oleh bermacam aktivitas yang dikerjakan. Jika pagi hari, ngapain sik? Paling banter, ya, bangun tidur, mandi, sarapan, dan kuliah seharian. Itu mah sudah seperti rutinitas tiap hari dan hampir menjadi common activities for many people di lingkungan saya. Beberapa aktivitas tersebut memiliki jenis waktu yang banyak, bisa dari pagi sampai ke sore, bahkan sampai malam hari.

Biasanya, kata ini akan saya tulis dengan cetak miring, biasanya, waktu dari pagi sampai sore adalah waktu yang diisi oleh aktivitas umum. Ini merupakan asumsi saya, dan tidak dapat diberlakukan untuk semua orang, ye. Kontradiktif, ketika sampai di malam hari, bahkan sampai larut malam, waktu tersebut menentukan sampai di mana level keren Anda, haha. Ya, bayangkan saja. Penggunaan waktu di malam hari itu beragam. Tempat makan dan warung-warung enak saja akan buka di malam hari. Suasana musik classic or coffee table jazz akan membekas pikiran pada malam hari. Mendengarkan musik pada malam hari, terasa lebih oke. Share saja lagu-lagu favorit pada malam hari ke orang lain, beda rasanya.  Coba saja jika dilakukan pada siang hari, paling banter, ya, lagu dari Seringai yang nyantol, hehe.
Tidak cuma itu, men. Buat orang-orang yang suka bermain perasaan, akan terbukti sakti dan manjur jika digunakan ketika malam hari.

Tanya mengapa? Kenapa, ye?
Saya juga tak tahu. Coba direkam, jika sedang melakukan pendekatan dengan perasaan, persentase berhasil dilakukan pada siang hari atau malam hari? Haha.
Tentu, malam hari.

Entah mengapa, waktu malam hari memiliki kesaktian dan trademark tersendiri. Saya suka dengan waktu pada malam hari. Ya iya, Anda bisa melakukan hal yang enak di malam hari. Hal-hal menakjubkan apa saja yang mampu dilakukan pada malam hari. Anda mampu explore hobi ketika malam hari. Apa? Menulis, membaca, berdiskusi? Apa saja. Bagi saya, hal-hal itu hanya mampu saya capai ketika waktu menunjukkan malam hari. Itu saja.

Tanpa penjabaran yang luas, saya yakin orang-orang yang membaca ini sudah paham maksud saya. Tentang kesaktian bermain pada malam hari.
Testimoni ini ter-influencer dari orang lain.
Ternyata, orang-orang yang setuju akan hal ini, tidak sedikit.

Gertrude Stein ini kali, ya, yang menyebarkan issue ini. Dan saya completely agree with it, about evening.

In the morning there is meaning, in the evening there is feeling.

nb: ketika akan post entry, lagu dari Spotify memainkan Fun - We Are Young. Tonight, we are young. Haha. Terkoneksi?

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Retreat di Angela Patrick, Bandungan

Halo selamat berkarya! Sudah hampir sebulan tidak  update tulisan di blog ini. Saya akan berbagi cerita mulai dari Retreat yang telah saya jalankan bersama rekan-rekan SMAN 3 Semarang. Jumat, 9 Desember 2011 - Minggu, 11 Desember 2011 Pukul 14.30 seusai pulang sekolah hari Jumat - pukul 14.30 hari Minggu di Bandungan Acara tahunan dari DOC (salah satu subsie di SMAN 3 Semarang) adalah mengadakan retreat di luar lokasi sekolah kami. Biasanya acara tersebut diadakan di Bandungan. Pada tahun 2011 ini dan bersaman dengan pengalaman pertama saya mengikuti retreat bersama SMAN 3 Semarang, diadakan di Rumah Retreat Angela Patrick, Bandungan. Tepatnya berada di belakang Pasar Bandungan. Beginilah ceritanya... Kebetulan pada hari tersebut tidak diadakannya kegiatan belajar mengajar di sekolah, sehingga kami dapat pulang lebih awal dari biasanya. Awalnya saya dan Puguh teman saya belum tahu bila warga sekolah sudah diperbolehkan pulang, sehingga kami izin pada guru Bimbingan Konselin...

Lembah Kemenangan, Ungaran

Disciple of Christ atau biasa disebut DOC adalah subsie kerohanian SMAN 3 Semarang. Subsie rohani Kristen ini diketuai oleh Winson Christian pada periode 2012-2013. Di bulan Desember dan tahun 2012 ini subsie kami [re: DOC] diberi kesempatan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa untuk mengadakan retreat. Retreat adalah kegiatan kerohanian di mana kita melaksanakan kebaktian di wilayah baru atau wilayah asing yang fungsinya untuk menjauhkan pikiran kita dari aktivitas dan kejenuhan tiap harinya. Di sana kita atau peserta retreat akan diberi makanan-makanan rohani berupa firman dan hal-hal kerohanian yang pasti tujuannya adalah diingatkan tentang Tuhan. Ya sudahlah, mengapa jadi membicarakan tentang arti retreat hehe. Jumat, 14 Desember 2012 - Minggu, 16 Desember 2012. Retreat DOC di Lembah Kemenangan, Ungaran. Salam. Hail. Jumat itu tidak seperti hari Jumat biasa. Pasalnya: 1. Saya akan mengikuti retreat DOC. 2. Saya akan menerima...

Retreat Katekisan di Angela Patrick Bandungan

Lagi-lagi Retreat, lagi-lagi kebaktian, dan lagi-lagi berada di Rumah Retreat Angela Patrick Bandungan. Berbeda dengan retreat sebelumnya yang bersama dengan teman-teman SMAN 3 Semarang, retreat kali ini diadakan bersama teman-teman dari GKI Peterongan.  Pesertanya yaitu para katekisan, katekisan adalah orang-orang yang telah  katam  mengikuti proses katekisasi. Di GKI Peterongan mengambil kebijakan untuk proses belajar mengajar katekisasi selama sembilan bulan, berbeda dengan Gereja lain yang biasanya hanya beberapa minggu. Untuk memperjelas apa itu  katekisasi , akan saya unduh dari wikipedia: Katekisasi adalah masa sebelum seorang umat Kristiani atau Katolik menerima baptisan. Pada masa ini, seorang umat mendapat bimbingan-bimbingan yang mendasar mengenai Kekristenan oleh pemimpin agamanya (biasanya seorang Pendeta atau Pastor). Katekisasi merupakan bentuk pembinaan iman dalam gereja yang memiliki latar belakang sejarah sangat kuat dalam tradisi keagamaan orang ...