Beberapa waktu telah saya lalui.
Dari waktu tersebut, saya mempelajari banyak hal.
Saya berada pada posisi yang mengharuskan saya mendengarkan semua pendapat.
Saya harus berada pada posisi netral.
Saya tak boleh memihak.
Saya tak boleh berpikiran negatif.
Saya harus memancarkan energi positif, saya harus menjadi orang yang terlihat bersemangat di antara teman-teman lainnya.
Makin ke sini, saya menyadari.
Bahwa begitu banyak pemikiran dan penilaian yang tidak sepaham.
Tidak selaras.
Bahkan tidak saling berhubungan, dan menciptakan kesalahpahaman.
Banyak sekali kejadian yang serupa terjadi.
Orang-orang selalu bercerita tentang apa yang mereka rasakan.
Itu hal yang benar, memang, itu benar.
Tetapi, mereka sering sekali lupa, bahwa peristiwa yang mereka alami tidak dapat digeneralisasikan dengan semua kejadian yang ada.
Orang memang mampu berpendapat, menilai, memberikan kritik, dan membayangkan perasaan orang lain.
Tetapi, itu tidaklah benar dan mutlak.
Tetapi, itu tidaklah benar dan mutlak.
Tidak ada yang mampu dibanding-bandingkan.
Perbandingan sesuatu adalah hal yang jahat.
Mengapa jahat?
Karena semua hal tak bisa dibandingkan.
Selalu ada yang namanya Faktor X.
Faktor yang tidak selalu sama bentuknya pada setiap periode peristiwa.
Tetapi, selalu hadir dalam setiap peristiwa.
Apa yang satu orang ceritakan, tidak boleh diterima secara mentah dengan yang orang lain terima.
Harus ada yang namanya proses pencernaan peristiwa.
Dihubungkan dengan peristiwa-peristiwa lain, bukti lain, dan hal-hal terkait.
Kita tak mampu menghakimi dan menganggap semua hal itu sama adanya.
Kesulitan sekarang, berbeda dengan kesulitan terdahulu, apalagi kesulitan yang akan datang.
Masalah akan selalu datang, tetapi, dengan variabel yang berbeda.
Ibarat masalah dilambangkan dengan huruf X.
Maka, akan begitu banyak macam X.
Oleh karena itu, tidaklah baik untuk kita menerima dan menganggap sama dengan cerita orang.
Saya haramkan itu.
Karena itu, tidaklah benar.
Comments
Post a Comment