Skip to main content

Revolutionary [Road]

Barusan saya selesai menonton sebuah film karya Sam Mendes yang berjudul Revolutionary Road. 
Film yang dibintangi oleh Leonardo DiCaprio dan Kate Winslet tersebut merupakan film produksi tahun 2008. Namun, saya baru saja menontonnya.
Hasilnya, ternyata tidak cukup buruk. Meskipun ketika menontonnya, saya pikir rating-nya jauh lebih tinggi dari yang tertera di sumber terkait.
Sepengetahuan saya, film ini mungkin cocok untuk pasangan muda suami - isteri. Tentu saja, dalam film tersebut menceritakan tentang pasangan Wheeler dengan kedua anaknya yang masih kecil.

Menurut saya, film itu bagus. Dinamika konflik yang dibangun tidak berlebihan. Saya suka dengan gambaran mengenai idealisme pemikiran yang ada di antara suami - isteri tersebut.
April, menginginkan suasana baru dalam lingkungan pernikahan mereka. Frank, terjebak dalam pekerjaan yang tidak diinginkannya. April berusaha mengajak Frank untuk pergi ke Paris dan membuat Frank memikirkan sesuatu hal pekerjaan yang memang dicintainya. Awalnya, dia menolak. Namun, akhirnya setuju dan mempersiapkan kepindahan mereka.
Di satu sisi, ternyata karir Frank menjadi lebih baik, dia mendapat promosi jabatan dengan pendapatan yang menggiurkan. Tentunya, hal tersebut merupakan tawaran yang sulit ditolak. Selain itu, ternyata April tengah mengandung anak ketiga mereka [yang notabene tidak diinginkannya]. Kurang lebih, karena dua hal tersebut, mereka batal untuk pergi ke Paris.
Dalam hasil keputusan itu, Frank mungkin masih bisa menerimanya dan tetap menjalani hidup [karena Frank memang sudah kelewat bahagia mendapat pekerjaan baru dengan pendapatan yang lebih baik meskipun dia tidak benar-benar mencintai pekerjaan itu], sedangkan April malah menjadi frustasi. Sejak awal, April memang ingin masuk ke suasana baru dalam kondisi pernikahan mereka. April merasa, mereka tidak hidup
Ketidakcocokan akibat dari keputusan tersebut menyebabkan hubungan keduanya menjadi renggang. Sampai pada akhirnya, April mengalami kecelakaan pendarahan dari kandungannya.

See?
Itu yang saya benci dan saya takutkan. To be honest, saya memang tidak dalam status orang yang mempunyai pasangan. Saya menjadi semakin sadar, saya sebegitu pengecut dan malas untuk berkomunikasi dengan orang lain, dalam hal ini yang saya maksud adalah pasangan. Saya egois, saya sedang dalam kondisi tidak mau berkompromi dengan keinginan orang lain. Saya mempunyai idealisme saya sendiri dan saya sedang tidak ingin menyesuaikan keinginan saya dengan orang lain, even she's my girlfriend
Pada satu sisi, April itu keren, dia ingin suasana baru dan membuat Frank berhasil mencari pekerjaan yang dicintainya. Di sisi lain, Frank juga keren, dia berpikiran untuk tetap hidup nyaman dengan kondisi April yang sedang mengandung, dan tentunya bagi keutuhan keluarga mereka di tengah ketidakpastian akan banyak hal jika pergi ke Paris. Dua sisi tersebut bertujuan untuk menciptakan hasil yang keren. Namun, itu tadi. Semua akan kembali dari opsi, menjadi sebuah keputusan. Dari keputusan akan menjadi hasil dan akibat yang berdampak, entah merugikan atau menguntungkan. Lantas, pertanyaannya adalah akan memilih opsi yang mana?

Ketika tadi menonton film itu, Mama saya malah sempat berkata,

"Memang, ya..mencari pasangan itu yang bisa diajak berbicara untuk sepemikiran,"

Tapi..saya rasa itu hal yang sulit. Semakin ke sini, saya rasa ada banyak hal yang menarik di luar sana. Sesuatu yang saya inginkan untuk dicapai. Saya masih mencari tahu, pemikiran saya seperti ini muncul apakah berasal dari umur dan kondisi saya sebagai mahasiswa akhir yang akan mencari kehidupan baru atau tidak, entahlah. 

Hehehe. Jika boleh jujur, sebenarnya saya memang sedang tidak ingin mempunyai pasangan. Saya ingin mencapai ambisi-ambisi yang saya inginkan. Namun, saya tidak bisa munafik, bahwa saya tetap membutuhkan teman cerita, teman untuk diajak memenuhi kebutuhan tersier. Bagian itulah yang sedikit hilang.

Namun, jika memang masih malas untuk serius, berkompromi, dan mengatasi akibat dari keputusan. Lantas, Kamu pilih yang mana? Hehe.

Comments

  1. Hmm... rumit ya. Malah susah kalau udah di zona nyaman kaya aku. Ketika aku dan dia mikirnya beda dan bertolak belakang, malah semakin ke sini ya semakin dibiarin aja, aku punya duniaku, cita-citaku, penilaianku sendiri, begitu juga dia. Kalau nggak sama ya, yaudah. Malah cenderung cuek, nggak mau dipikirin biar nggak jadi konflik ehe... Cari aman banget ya?

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Retreat di Angela Patrick, Bandungan

Halo selamat berkarya! Sudah hampir sebulan tidak  update tulisan di blog ini. Saya akan berbagi cerita mulai dari Retreat yang telah saya jalankan bersama rekan-rekan SMAN 3 Semarang. Jumat, 9 Desember 2011 - Minggu, 11 Desember 2011 Pukul 14.30 seusai pulang sekolah hari Jumat - pukul 14.30 hari Minggu di Bandungan Acara tahunan dari DOC (salah satu subsie di SMAN 3 Semarang) adalah mengadakan retreat di luar lokasi sekolah kami. Biasanya acara tersebut diadakan di Bandungan. Pada tahun 2011 ini dan bersaman dengan pengalaman pertama saya mengikuti retreat bersama SMAN 3 Semarang, diadakan di Rumah Retreat Angela Patrick, Bandungan. Tepatnya berada di belakang Pasar Bandungan. Beginilah ceritanya... Kebetulan pada hari tersebut tidak diadakannya kegiatan belajar mengajar di sekolah, sehingga kami dapat pulang lebih awal dari biasanya. Awalnya saya dan Puguh teman saya belum tahu bila warga sekolah sudah diperbolehkan pulang, sehingga kami izin pada guru Bimbingan Konseling te

My Second Assignment

ANDIKA JATI NUGROHO 140608050 Peter Lind, Flavor Development Specialist Ben & Jerry’s Ice Cream, Waterbury, Vermont Hello. See me again. My name is Andika Jati Nugroho. I’m from G class. I got my second assignment from my teacher, Mrs. Bening. This unit is about “The Most Wanted Jobs in The World”. Luckily, we will discuss about Peter Lind, a flavor development specialist in an ice cream company. Here it is. First. I want to tell you, that I was simply shocked and I am still confused about Mrs. Bening’s system at reading activities. In Senior High School, reading is just a simple thing. We just read. Commonly, the text was fictional. But, Mrs. Bening used another way. The text was based on true story. And, we had to use other sources to find the information of text and think critically at understanding the text.   Let us start into the core. There is an ice cream company named Ben & Jerry’s Ice Cream in Vermont. It is located in North-East of United

PENSAGA 2013 Young Nationalism

Halo semua! Salam 26 Oktober 2013! Lagi-lagi Tuhan menciptakan kenangan baru di pikiran dan hati saya, lewat salah satu acara terbesar di tahun ini. Pentas seni karya SMA saya, SMAN 3 Semarang. Karena lagi tinggi sekali euforianya, sekalian ingin ditulis saja, jadi seperti straight news [katanya] hehe. Semoga saja ini menjadi kenangan saya yang dengan sedikit menarik tertulis di blogspot, hehe. Jadi seperti ini lho, ceritanya. Pensaga 2013. Ini adalah pensi terakhir saya di sekolah menengah atas. Kebetulan juga, saya menjadi panitia inti di situ. Kesempatan yang menyenangkan bukan. Di tahun terakhir, saya berharap besar bisa memberi sesuatu yang tak terlupakan untuk sekolah saya itu. Nah. Awal mula panitia dibentuk dari, jaringan komunikasi via SMS. "#PENSAGA2013, Selamat! Kamu terpilih sebagai panitia inti dari pensaga2013, akan diadakan kumpul perdana pada: Hari/tgl: Sabtu, 5 Januari 2013, pukul: 8.00 am, tempat: depan perpustakaan [eh, akhirnya di